Skip to content
LahanBasah

LahanBasah

BALADA BESAN DAN MENANTU (PART33)

Posted on June 4, 2025 By admin

BALADA BESAN DAN MENANTU (PART33)

Isi Postingan:

BALADA BESAN DAN MENANTU PART33

…ceritadewasa…

.

.

.

Kita harus lebih hati-hati ke depannya, Umi.

Walaupun orang-orang mungkin nggak curiga

karena hubungan kita sebagai besan, tetap aja

ini berisiko.

Umi Latifah mengangguk sambil tersenyum

tipis. Iya, Mas Wira. Aku ngerti. Kita harus

lebih hati-hati. Yang penting nggak ada yang

tahu, terutama suamiku.

Iya tapi Umi juga jangan manggil Mas terus,

nanti orang-orang curiga, kita harus bersikap

biasa-biasa di depan orang lain.

Iya, Pak Wira.

Mereka

berdua

melanjutkan

perjalanan

dengan hati-hati, menjaga jarak yang seolah-

olah mereka hanya besan yang sedang

bersama dalam keadaan biasa. Namun, dalam

hati masing-masing, perasaan yang mereka

simpan tidak pernah bisa dianggap biasa.

Setibanya di depan rumah Umi Latifah,

mereka berpisah dengan cepat, tanpa banyak

kata, agar tidak menimbulkan kecurigaan.

Umi Latifah masuk ke rumah dengan hati

yang masih berdebar, sementara Pak Wira

berjalan pulang dengan pikiran bercampur

aduk.

.

.

.

Namun, tanpa mereka sadari, ada sepasang

mata yang sejak awal memperhatikan setiap

gerak-gerik mereka. Dari sejak Umi Latifah

mengetuk pintu rumah Pak Wira, hingga

momen ketika mereka berdua keluar dan

berjalan bersama di bawah cahaya lampu jalan

yang temaram.

Orang itu bersembunyi di balik bayang-bayang

gelap di pojok sebuah rumah, memastikan

dirinya tidak terlihat oleh keduanya. Dia telah

mengamati seluruh kejadian dari balik jendela

rumah Pak Wira.

Setiap momen, dari tatapan pertama Umi

Latifah kepada Pak Wira, hingga pertemuan

mereka yang lebih dari sekadar basa-basi.

Sepasang mata itu terus memandang mereka

dengan tatapan tajam dan penuh pertanyaan,

sementara gerimis membuat suasana semakin

menegangkan. Si pemilik mata diam-diam

mengikuti langkah Umi Latifah dan Pak Wira,

memastikan bahwa dia tidak kehilangan jejak

keduanya.

.

.

.

Ketika mereka berpisah di depan rumah Umi

Latifah, si pengamat misterius itu berdiri di

tempatnya, mengamati dri kejauhan.

Dalam hati, dia mulai merangkai berbagai

pikiran dan dugaan tentang apa yang

sebenarnya terjadi. Orang itu tahu bahwa ada

sesuatu yang tidak beres dengan pertemuan

mereka. Perasaan curiga mulai tumbuh, dan

malam itu menjadi saksi dari rahasia yang

mungkin tidak akan bisa disimpan lama.

.

.

.

Ini bukan sekadar pertemuan biasa antara

besan, pikirnya, sambil memperhatikan Umi

Latifah yang masuk ke rumahnya dengan

wajah yang masih tersisa senyum tipis.

Orang itu berbalik, menyelinap ke dalam gelap,

Membawa rahasia yang baru saja disaksikannya ..

.

.

.

NoteL..i..k..e..mu penyemangat Mimin


Related: Explore more posts

Kisah Menarik Tags:Cerita Basah, Cerita Dewasa, Cerita Panas, Cerita Seru, Kisah Basah, Kisah Seru

Post navigation

Previous Post: BALADA BESAN DAN MENANTU (PART34).
Next Post: BALADA BESAN DAN MENANTU (PART30)

Related Posts

BALADA BESAN DAN MENANTU (PART69) Kisah Menarik
ADIK IPAR PELIPUR LARA (PART1) Kisah Menarik
JANGAN OM (PART74) Kisah Menarik
JANGAN OM (PART32) Kisah Menarik
TERDIAM DALAM TAKDIR (PART23) Kisah Menarik
JANGAN OM (PART73) Kisah Menarik

Recent Posts

  • Judul : Malam Pertama di Kos-Kosan
  • Malam Pertama di Kos-Kosan
  • Judul: Rahasia di Balik Ruang Meeting
  • Judul: “Rahasia di Balik Ruang Meeting”
  • ***ENNY ARROW ***

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • June 2025

Categories

  • Kisah Menarik

Copyright © 2025 LahanBasah.

Powered by PressBook Grid Dark theme