Skip to content
LahanBasah

LahanBasah

BALADA BESAN DAN MENANTU (PART06)

Posted on June 4, 2025 By admin

BALADA BESAN DAN MENANTU (PART06)

Isi Postingan:

BALADA BESAN DAN MENANTU PART06

…Ceritadewasa…

.

.

.

Di tengah kehebohan ibu-ibu yang sibuk

memanen terong, terdengar bisik-bisik dari

beberapa kelompok yang sedang asyik

bergosip.

‘Sayang banget, ya, Pak Wira tuh, salah satu

ibu berbisik sambil memegang terong besar

berwarna ungu yang baru dipetik. Terongnya

gede, panjang, ungu, kualitas ekspor pula…

Iya, tapi sayangnya, cumna terongnya aja yang

begitu, sahut ibu lainnya sambil cekikian.

Terong dia sendiri malah loyo, makanya Bu

Lina, minta ceri!

.

.

.

Mendengar itu, beberapa ibu-ibu lainnya ikut

tertawa kecil, menutup mulut mereka agar tak

terlalu terlihat. Gelak tawa mereka terdengar

di antara suara daun yang terinjak dan

keributan panen mendadak ini.

Pak Wira, yang berdiri tak jauh dari mereka,

langsung menahan napas. Wajahnya

memerah karena malu dan kesal, tapi dia

berusaha tetap tenang sambil tersenyum kecil.

Mereka yang bermulut pedas, ahli gosip itu

sebentar lagi akan tahu segalanya juga

akibatnya.

Kebun belakang Pak VWira seolah berubah

menjadi ajang panen terong gratis paling

heboh yang pernah terjadi di kampung. Pak

Wira hanya tersenyum kecil melihat

kehebohan tersebut. Baginya, asal syarat

sudah terpenuhi, biarkan saja ibu-ibu

menikmati rezeki terong hari ini. Termasuk

mereka yang masih bermulut nyinyir.

sudut yang sedikit

Sementara itu, di

tersembunyi dari keramaian, Pak Sarnu dan Bu

Yayah sibuk menjalankan rencana licik

mereka. Dengan senyum lebar di wajah,

mereka berdiri di dekat gerbang kebun,

menimbang terong-terong yang dipanen ibu-

ibu sambil memberikan bayaran.

.

.

.

Hehehe, Ibu-ibu, maaf ya harga terong

memang sedang murah. Kumpulkan sebanyak

yang kalian punya, saya bayar di sini ya! seru

Bu Yayah dengan ceria, tangannya gesit

menghitung uang dan membayarkannya pada

ibu-ibu yang menjual hasil panen gratisnya.

Pak Sarnu tertawa kecil, merasa puas dengan

rencana yang mereka jalankan. Luar biasa,

kan, Bu? Pak Wira kira, kita nggak akan bisa

memanfaatkan kesempatan ini.

Bu Yayah mengangguk dengan bangga. Lihat

tuh, Ibu-ibu pada senang. Kita pun untung

besar! Siapa yang nyangka, ya, kita bisa dapat

banyak terong kwalitas ekspor dengan harga

sangat murah. Kita bakal untung besar.

Dari kejauhan, Pak Wira yang menyaksikan

semuanya dari pojok kebun hanya tersenyum

kecil. Ia sudah tahu apa yang akan dilakukan

Pak Sarnu dan Bu Yayah, pasangan suami istri

licik dan serakah. Kelicikan mereka mungkin

terlihat berhasil saat ini, tapi keserakahan

selalu berujung pada kehancuran.

Cepat atau lambat, waktu yang akan

mengujinya.

 

.

.

.

Malam itu, suasana tenang di sekitar rumah

Umi Latifah. Namun, di pojokan belakang

rumah, di antara bayang-bayang pohon pisang,

Pak Sarnu dan Umi Latifah asyik berbisik-bisik,

merencanakan sesuatu.

Beneran kan terongnya Pak Wira digratiskan

semua? Wah, lumayan dong ya untung besar

buat kamu, Pak, bisik Umi Latifah sambil

tersenyum licik.

Pak Sarnu terkekeh pelan, matanya bersinar

penuh kemenangan. Pastinya dong! Siapa

dulu? Sarnu gitu loh. Licik-licik manis,

jawabnya dengan nada bangga.

Umi Latifah mengerling genit, lalu menepuk

pundak Pak Sarnu pelan. Lah, kalau begitu,

mana dong, komisinya buat aku? Jangan pura

-pura lupa, ya, katanya dengan nada manja

tapi penuh tuntutan.

Pak Sarnu mengangkat alisnya, lalu menunduk

sedikit lebih dekat, menyenggol Umi Latifah

dengan sikutnya. Santai aja, Umi. Nggak bakal lupa kok. Besok kita ketemu di tempat

biasa, ya? Sore-sore biar nggak ketahuan,

balasnya sambil tersenyum penuh arti.

Umi Latifah mengangguk puas, sembari

tersenyum licik. Malam itu, rencana mereka

sudah matang, sementara suara jangkrik jadi

saksi bisik-bisik penuh intrik itu.

 

.

.

NoteL..i..k..e..mu penyemangat Mimin


Related: Explore more posts

Kisah Menarik Tags:Cerita Basah, Cerita Dewasa, Cerita Panas, Cerita Seru, Kisah Basah, Kisah Seru

Post navigation

Previous Post: BALADA BESAN DAN MENANTU (PART07)
Next Post: BALADA BESAN DAN MENANTU (PART05)

Related Posts

BALADA BESAN DAN MENANTU (PART19) Kisah Menarik
TETANGGA MENGGODA (PART20) Kisah Menarik
JANGAN OM (PART60) Kisah Menarik
JANGAN OM (PART54) Kisah Menarik
JANGAN OM (PART57) Kisah Menarik
BALADA BESAN DAN MENANTU (PART50) Kisah Menarik

Recent Posts

  • Judul : Malam Pertama di Kos-Kosan
  • Malam Pertama di Kos-Kosan
  • Judul: Rahasia di Balik Ruang Meeting
  • Judul: “Rahasia di Balik Ruang Meeting”
  • ***ENNY ARROW ***

Recent Comments

No comments to show.

Archives

  • June 2025

Categories

  • Kisah Menarik

Copyright © 2025 LahanBasah.

Powered by PressBook Grid Dark theme